0 Pernahkah, Kau Selami Hatiku ?

Sabtu, 14 September 2013
Inilah jiwaku, ku tak tahu apa-apa ketika kau katai aku dengan dustamu
Inilah hatiku, yang tak pernah diam untuk mengeluh akan kata-katamu yang menyibakan kejelekan jiwamu
Inilah rohku, selalu tulus untuk mengajari kebenaran hakiki dalam hidup

Kutahu, kau hanya ingin menyelamatkan egomu dan mengalihkan ke orang lain
sungguh naif, nafsu dan tidak mau salah yang membuatmu menunjukan hati picikmu
Tahukah kamu akan hati ini, walau sakit tapi kuajarimu dengan kebenaran dan kejujuran
Kadang manusia sering kali hanya peka pada diri sendiri, apa tidak tahu ketika kata-kata yang bisa membunuh orang bahkan lebih kejam dapat melukai bahkan sampai bolong hati ini?????

Pernahkah kau rasakan ketidakbenaran yang kau katakan hanya untuk membela diri itu membuat orang lain punya cap negatif????
Pernahkah kau rasakan betapa kata-katamu itu membuat orang lain menjadi punya citra buruk????

Aku tahu, tiada kepekaan di hatimu, mencari tameng dari orang lain yang mungkin bisa jadi dewa penolong
tapi tahukah , justru itu membuat situasi jadi keruh?????
Hujatan menempa hati  ini bukan satu kali, beribu-ribu bak pisau yang menyayat .....perih....sakit...darah... mengalir....terus tiada henti.....

Ku hanya bisa meneteskan air mata , Tuhan berhakkah aku marah????
Pantaskah aku benci dengan kemunafikannya????
Ku pendam sakit ini, karena ku tak mau hati ini penuh dengan kotoran yang sama dengannya
Tuhan, bolehkah kau kuatkan aku??
Tetaplah hati ini bersih, putih, ku tak ingin hatiku dikotori dengan kebencian....

Medio: 15 September 2013
Untuk segenap jiwa yang masih kotor, bersihkanlah jiwamu, penuhi dengan kasih

2 Jimbaran ,Ku Kan Kembali

Rabu, 04 September 2013
Coba lihat di kegelapan malam ku berdiri di pasir yang tebal, deburan ombak terdengar sayup-sayup
menggelorakan jiwa....
Ku duduk menikmati suara ombak dan kegelapan malam.....tak terasa makanan dan minuman sudah tersaji dalam meja -meja .....
Nikmatnya keindahan malam diselingi dengan suara gitar pengamen yang menyanyi.....bak penyanyi pop ringan ....
Selang sesaat menikmati makan malam , masih kurindukan suasana yang mengharu biru dadaku ini, saat-saat tarian yang menemaniku....

Ku pernah berdiri di sini, menatap kerlap-kerlip bandara yang menurunkan dan menerbangkan kapal yang menyapa dengan sinar -sinar yang berkerlap-kerlip...
Menatap bintang yang terang penuh pengharapan akan jiwa yang tenang.....kusapa camar-camar yang berterbangan kembali ke sarangnya.
Ku yakin indahnya kegelapan malam ini........tetap menjadi pesona yang memancar...
Tiada kata-kata bagiku untuk mengeluh akan indahnya panorama malam di Jimbaran

Tahukah ketika hati ini masih ada di sini ketika ku sudah berjalan jauh , menjauhi heningnya malam itu yang penuh kenangan....
Masih ada hatiku yang tertinggal di Jimbaran .....
Kumasih ingat akan lekuk-lekuk pantaimu, deburan ombakmu, menari-nari jelas di mataku...
Jimbaran, kau tak pernah kulupakan ....Jimbaran , ku kan kembali, suatu saat mendekap pesona pantaimu di keremangan malam....