Judul
Novel : Elegi Rinaldo
Pengarang : Bernard Batubara
Penerbit : PT Falcon
Tahun
Terbit : 2016
Ukuran :13x20 cm,204 hal
Aldo
merasa cukup dengan hidupnya sendiri. Aldo sudah terbiasa dengan hidupnya tanpa
seseorang di sampingnya. Aldo pikir dia tak mau lagi untuk bisa berbagi rasa
dengan orang lain setelah kehilangan Rahayu, kekasihnya.Cukup bersama tante
Fitri, adik ibunya di Blue Valley.
Menurutnya sesuatu yang konyol untuk bisa mempunyai pendamping kalau untuk
kehilangan . Cukup dengan kesibukannya sebagai food photographer dia sudah bisa menghilangkan
keinginan untuk menikah.
Begitu
juga Jenny yang bekerja sebagia chef di kafe UNO yang baru dididirikan bersama
Dinda sahabatnya . Berpikiran sama dengan Aldo kalau pernikahan itu sesuatu yang
konyol. Pernah kehilangan seseorang yang dulu sangat dikaguminya membuat
hatinya ragu untuk bisa memulai hidup baru.
Tapi
kesendirian Aldo dan Jenny berakhir setelah pertemuan demi pertemuan antara
Aldo dan Jenny. Berawal Aldo mendapat tawaran kerja dari sahabatnya Wicak yang
kekasihnya Dinda pemilik UNO untuk
menfoto aneka sajian yang ada di kafe
miliknya.Dimana Jenny juga bekerja di kafe UNO. Perempuan yang sedikit bikin
kesal tapi justru itu membuat daya tarik sendiri Jenny di mata Aldo. Apalagi
pertemuan kedua yang membuat Aldo lebih ingin mengenal Jenny karena tak
menyangka Jenny juga punya pemikiran yang sama tentang pernikahan. Bahkan Aldo
sangat heran, tak biasanya perempuan punya pemikiran kalau permikahan itu
konyol.. Ada sesuatu yang terjadi antara Aldo dan Jenny tapi masing-masing tak mau
mengakui kalau di antara mereka ada sesuatu yang terjadi,
Sampai
suatu waktu Jenny bertemu kembali dengan Dipa pacarnya dulu yang ternyata telah
bercerai. Dipa mulai mendekati Jenny. Ini membuat Aldo cemburu. Tapi justru Aldo malah menjauh dari
Jenny. Jenny semakin bingung dengan prilaku Aldo yang membuatnya semakin
bingung. Bagaimana perasaan Aldo pada dirinya. Apalagi tante Fitri tantenya
Aldo sudah dekat dengan dirinya. Bahkan tante Fitri menyuruhnya untuk selalu
ada untuk Aldo. Kecemburuan Aldo semakin menjadi-jadi saat Aldo tahu Dipa
melamar Jenny. Tapi Jenny kecewa karena Aldo tak tahu atau pura-pura tak tahu
kalau dirinya justru menunggu Aldo untuk menyatakan pada dirinya tapi Aldo pura-pura tak butuh Jenny. Itu membuat
Jenny marah.
Sampai
suatu saat tante Fitri masuk rumah sakit . Dan tante Fitri hanya mau ditemani
oleh Jenny . Aldo melihat ada ikatan dan kepercayaan antara tantenya dan Jenny.
Sungguh sulit dia mengerti itu bisa terjadi. Sampai akhirnya Aldo harus
merasakan kehilangan lagi setelah ibu dan Rahayu. Kini tante Fitri harus pergi
karena kanker paru-paru.. Aldo merasa kehilangan yang sangat ditambah Aldo merasa kehilangan Jenny yang
setelah pemakaman tante Fitri tak bertemu lagi. Pada saat itulah Aldo merasa
kalau Jenny adalah pilihan tepat untuk menjadi pendampingnya. Saat itu adalah saat
rasa kehilangan itu berakhir.
Dari
awal membaca sebetulnya sudah ketebak alur ceritanya seperti apa .Apalagi saat
pertemuan pertama antara Aldo dan Jenny . Jenny yang ketus yang menarik
perhatian Aldo.Banyak cerita berawal dari sikap judes yang akhirnya berujung
saling tertarik.Tapi kesederhanaan konflik yang terjadi, cerita yang berjalan
lembut . Ini membuat cerita menjadi kuat. Konflik yang tajam tapi diceritakan
begitu halus membuat cerita semakin menarik. Pergolakan batin Aldo dan Jenny
juga tergambarkan begitu halus sehingga membuat pembacanya juga terlena dengan alur
ceritanya.
6 komentar:
25 Desember 2016 pukul 07.34
Pertamax.. Saya pengen komen, tapi ga tau harus mulai dari mana, soalnya saya jarang banget baca novel dan ga pernah tuntas, apalagi novel roman.
26 Desember 2016 pukul 11.37
ayuk dibaca mas ari, kita akan terpaku membacanya walau ceritanya sederhana
26 Desember 2016 pukul 23.08
ini novel drama ya, kebetulan aku juga suka sama novel romance hihi
27 Desember 2016 pukul 12.21
boleh dibaca mbak ami, gak nyesel deh
27 Desember 2016 pukul 19.58
Waaah kisah kasih masalah awal dari kisah percintaan ya ini 'gak berani untuk ungkapin rasa' haha.
Bdw alurnya bagus yah jadi kepingin baca :3
Willynana.blogspot.com
28 Desember 2016 pukul 11.21
betul mbak fransisca karena mereka takut kehilangan
Posting Komentar