0 Suarakan Hatimu

Sabtu, 28 Agustus 2021

 

Gambar dari sini

 

Suarakan hatimu

Saat di sekelilingmu banyak yang tertindas

Korban tak pernah mengeluh

Merasa itu sudah takdirnya

Tapi siapa yang akan menolog mereka?

 

Diolesi candu-candu keserakahan

Membuat banyak pelengkap cerita yang menyertai

Tapi tak ada satupun ceritanya selesai

Hanya ada rintihan

Hanya ada keluhan

 

Sadar dengan rasa ini

Suarakanlah hatimu

Sampai semua orang mendengar dan mengerti

Sampai orang tergugah rasa pedulimya

Sampai semua usaha sudah diperjuangkan

 

Tapi saat sesuatu yang mengusik pikiran

Hanya jadi pikiran

Itu sama saja hanya pelengkap cerita

Yang tak pernah ada hasilnya

Jadi pilih diam atau suarakan hatimu

 

Cirebon, 29 Agustus

 

2 Berani Menghadapi Kesulitan

Sabtu, 21 Agustus 2021

 


Kembali dengan buku berkarakter . Cerita anak-anak tentang karakter baik yang harus dimiliki anak-anak. Kali ini tentang semangat dalam menghadapi kesulitan. Pantang menyerah . Akibatnya akan ada orang-orang sukses, ada orang yang tak mau meminta tapi berjuang terlebih dahulu. Begitulah cerita-cerita yang ada di buku ini

 

Beberapa cerita-ceritanya seperti di bawah ini

Seorang Anak Buta Yang Menjadi Penyair Terkenal

 

Jadi Tang Ruxun adalah anak yang cerdas dan pintar. Sejak usia 3 tahun dia sudah ikut kakaknya belajar. Sayang di usianya 5 tahun Tang Ruxun mengalami sakit parah dan hampir saja merenggut nyawanya. Dia berhasil selamat tapi dia menjadi buta. Ibu dan ayahnya sedih dan mengkawatirkan akan masa depannya. Saudaranya berjanji akan merawatnya . Tang Ruxun sangat sedih tapi kalau berlarut-larut sedih tak akan menyelesaikan masalah. Apalagi mengandalkan saudaranya.Tentu dia tak bisa tergantung pada orang lain bahkan itu saudaranya sendiri. Tang Ruxun harus belajar. Makanya dia meminta saudaranya untuk menuntunnya ke ruang kelas untuk belajar. Dia mendengarkan pelajaran sastra. Awalnya dia bisa mengikuti pelajaran dengan baik. Karena gak semua bisa dengan cepat tersimpan dalam memorinya. Tang Ruxun lalu berpikir keras bagaiaman dia bisa menyimpan apa yang dia pelajari agar tak lupa. Tang Ruxun menggunakan simpul untuk belajar dan berhasil. Akhirnya Tang Ruxun menjadi penyair terkenal.

 

Dari Krisis Menjadi Kesempatan

Tahun 1910 di Labama yang terkenal dengan penghasil kapas, terjadi bencana hama kumbang yang menghancurkan banyak tanaman kapas. Semua sedih dan masarakat di sana menyadari kalau mereka gak mungkin menanam hanya tanaman kapas saja. Kalau nanti ada kejadian seperti ini lagi, akan hancur semuanya. Akhirnya mereka belajar menanam banyak tanaamn dari mulai kentang, sayuran dan masih banyak lagi. Dan hasilnya luar biasa. Hasilnya banyak jika menanam banyak tanaman bila dibandingkan hanya satu tanaman saja. Mereka makmur karena mereka belajar dari bencana yang terjadi. Tak patah semangat mencari solusi.

 

Barreni Mengalahkan Cacat Fisiknya

Sewaktu kecil Barreni mengalami cacat. Tapi ibunya penuh semangat untuk melatih Barreni agar fisiknya kuat. Ibunya mensugesti Barreni untuk tetap semangat berlatih dan belajar. Bahkan dalam keadaan sakitpun Ibunya melatih Barreni tanpa menyerah dengan keadaan. Barreni juga belajar dengan giat di kelasnya. Dia selalu menjadi juara. Akhirnya Barreni bisa sekolah di kedokteran dan dia mempelajari neurologi otologi. Dan dai mendapatkan nobel untuk bidang fisiologi dan kedokteran.

 

Dua EkorKelinci Kecil

Suatu hari di huan ada dua ekor kelinci sedang berjalan dan mereka berdua terkena jebakan. Jebakan dengan tanah jaraknya cukup jauh. Mereka berdua takut. Satu kelinci sudah langsung pesimis kalau tidak bisa keluar. Tapi kelinci satunya masih punya semangat untuk mencoba. Kelinci itu melompat keras. Gagal. Coba lagi . begitu seterusnya sampai akhirnya bisa lepas dari jebakannya. Tapi sayang kelinci satunya karena pesimis dia tak bisa keluar dari jebakannya.

 

Begtulah cerita yang menarik dari orang-orang yang banyak mengalami kegagalan atau memiliki tubuh yang cacat tapi mereka punya semangat pantang menyerah. Mereka tak mau menyerah, walau mereka harus gagal berkali-kali sekalipun. Semangatnyalah yang menyelamatkan meerka jadi orang-orang yang sukses. Juga ada cerita tentang contoh-contoh cerita kegagalan yang bisa diatasi dengan semangat dan kerja keras tanpa putus asa. Nah, anak-anak bisa mengambil hikmah dari cerita-cerita ini. Agar mereka juga memiliki semangat dan pantang menyerah.

 

 

 

 

 

3 Terkotak-Kotak

Sabtu, 14 Agustus 2021

 


 Gambar dari sini

 

Bekunya dinding hati membuat kita tak mau tahu

Kalau ada perbedaan di antara banyak orang

Tapi banyak yang ingin menyeragamkannya dengan keyakinannya

Bahwa merekalah yang benar

 

Mulailah dibuat kegiatan yang terkotak-kotak

Tak mau ada yang beda dengan mereka

Tak ada lagi terselip rasa kebersamaan dalam perbedaan

Yang benar adalah dirinya

 

Sombong yang membius mereka

Padahal ini negara merdeka

Kadang terkukung dengan aturan yang terlalu sempit

Yang membuat keberagaman hilang dari muka bumi nusantara

 

Lalu mereka mau apa dengan saudara-saudara yang berbeda

Kalau masih suka mengkotak-kotakan diri

Mengkafir-kafirkan orang lain

Tapi hatimu sudah baikah?

 

Renungkanlah

Ini negara dengan keberagaman

Harusnya kita bisa merdeka

Merdeka bersama dengan saudara-saudara kita yang lain

 

Cirebon, 15 Agustus 2021


0 Orang Tua Bukan Pelayanku

Sabtu, 07 Agustus 2021

 


Kembali ke seri anak berkarakter. Cerita-cerita yang sederhana yang bisa diambil hikmahnya ini memang bagus untuk dibaca anak-anak. Kalimat sederhana yang mudah dimengerti. Kali ini banyak cerita yang menunjukan agar anak harus mandiri dan jangan sampai membuat oprang tua harus melindungi atau melayani terus menerus.

Beberapa cerita yang menarik dalam buku ini seperti

 

Tunas Yang Tidak Tumbuh Besar

 

Jadi dulu ada dua pohon dengan batang dan akar yang kuat. Mereka adalah bapak dan ibu pohon. Nah, ada tunas kesil yang tumbuh dekat dengan dua pohon itu. Keduanya memutuskan untuk merawat dan melindungi tunas kecil itu. Mereka berdua tak membiarkan tunas kecil itu kena sinar matahari, kena angin ataupun hujan. Pokoknya sangat dilindungi oleh bapak dan ibu pohon. Ternyata ada tunas baru di sekitar tunas kecil yang lama, tapi tunas baru ini tak bisa terlindungi oleh dua pohon besar itu. Anehnya tunas yang dilindungi malah tumbuh sangat lambat. Beda dengan tunas yang terkena sinar matahari, angin , tumbuh dengan pesat. Suatu hari ada petani dan anaknya berteduh di bawah dua pohon besar itu. Petani itu berkata pada anaknya untuk melihat tunas kecil yang tumbuhnya jelek karena gak terekna terpaan angin, matahari. Makanya kamu hidup harus mandiri jangan tergantung orangtua. Akhirnya dua pohon besar itu mengerti. Mereka terlalu memanjakan tunas kecil sehingga tidak bertumbuh.

 

Aku Bisa Mandiri

 

 Ada anak bebek yang tergantung sama ibunya. Segala sesuatu harus dibantu ibunya. Mulai dari bangun tidur, makan , mau sekolah, semua dibantu ibunya. Suatu pagi di akhir pekan, sinar matahari sudah masuk kamar tapi ibu bebek belum membangunkan anak bebek. Anak bebek berjalan ke kamar makan tapi di sana ibunya tak menyiapkan sarapan. Ibunya tak ada. Ternyata setelah masuk kamar ibunya, ibunya sedang sakit. Anak bebek mencari dokter. Akhirnya dokter buaya datang untuk mengobati ibu bebek. Ternyata sakitnya karena kelelahan, makanya disarankan untuk banyak beristirahat. Lalu anak bebek berusaha mengerjakan pekerjaan ibunya , mulai dari mencuci, memasak makanan buat dia dan ibunya. Anak bebek bekerja keras untuk menyelesaikan pekerjaan ibunya dengan baik sampai bajunya basah oleh keringat. Akhirnya dokter buaya datang membawa obat untuk ibunya . dan dokter buaya memuji anak bebek karena sudah membantu ibunya.

 

Handoko Si Pemalas

 

Jadi Handoko adalah anak yang sangat dimanja oleh kedua orangtuanya. Apa-apa selalu dibantu, bahkan berjalanpun dia tak mau harus digendong ayahnya. Pokoknya segala keperluan Handoko dipenuhi terus oleh kedua orangtuanya. Sampai ayahnya meninggal, ibunya tetap memanjakan Handoko. Akibatnya semakin besar Handoko tetap seperti anak kecil. Bahkan ibunya bekerja keras di ladangpun Handoko tak membantunya. Sampai akhirnya ibunya juga meninggal. Dan Handoko harus mandiri. Tapi karena tak terbiasa mandiri, akhirnya Handoko ditemukan meninggal di rumahnya sendirian.

 

Jadi dari banyak cerita di sini, banyak hal yang bisa kita ambil hikmahnya. Karena sejak kecil kita harus mandiri agar tak tergantung pada orangtua. Itu bisa didapat jika orangtua juga mengajarkan anak mandiri bukan memanjakannya.  Makanya perlunya orangtua untuk mengajarkan anak untuk tahu bekerja bukan hanya minta dilayani, belajar untuk mandiri . dan hasilnya akan terlihat kemudian. Kalau berhasil akan menjadi anak yang mandiri dan bukan orang yang harus dilayani. Kalau tidak ya jadi anak yang tergantung sama orang tua